WALAU TAK MAIN SANGAR PERSIKU UNGGULI PERSEWAR

Andre Kurniawan

Persiku vs Persewar
Foto: Jenangbledeg

Jenangbledeg - Mendung tak melulu sebagai penanda kesedihan bagi pecinta sepak bola Kudus. Pasalnya, walau awan kelabu menyelimuti langit Wergu, fans dibuat tersenyum oleh hasil yang diraih tim kebanggaannya. Dalam lanjutan babak Play Off Degradasi Liga 2 24/25 sore (28/01) kemarin, Persiku Kudus berhasil mengalahkan tamunya Persewar Waropen dengan skor tipis 1-0.

Persewar Waropen datang ke Kudus dengan penuh keterbatasan. Persewar melakukan perjalanan dari Pulau Papua ke Kudus hanya beberapa hari menjelang hari H. Persewar bahkan tidak melaksanakan official training yang biasa dilakukan sehari sebelum laga. Persewar juga datang tanpa sosok kehadiran pemain berpengalaman yang mereka miliki, Yanto Basna.

Ini merupakan pertemuan perdana kedua tim sepanjang sejarah. Semenjak berdiri tahun 2005, Persewar Waropen belum pernah sekalipun berhadapan dengan tim Macan Muria. 

Persiku Kudus lagi-lagi bermain tanpa kehadiran sosok kapten utama yakni Jajang Mulyana yang  masih menjalani hukuman akibat insiden di Bojonegoro. Mengusung misi poin poin penuh, Persiku Kudus langsung menenkan sejak kick off dibunyikan. Beberapa peluang pun dihasilkan, namun penyelesaian akhir yang kurang baik membuat peluang yang ada selalu berakhir dengan sia-sia. Lini pertahanan Persewar yang bermain cukup solid membuat Persiku Kudus kesulitan dalam membongkar pertahanan

Satu-satunya gol dicetak oleh Elvateeh menit ke 25’. Berawal dari set piece yang di eksekusi oleh Syarif dari lini tengah, bola melambung diarahkan ke kotak pinalti. Sebenarnya bola berhasil dihadang oleh bek Persewar, namun bola liar jatuh ke kaki elvateeh yang dengan sigap mengarahkan bola ke gawang. Bola sempat pula mengenai tangan kiper Persewar. Namun laju bola yang cukup deras membuat bola tetap masuk ke gawang. 1-0 Persiku Kudus unggul atas Persewar Waropen.

Diluar dugaan dengan segala keterbatasan yang ada, anak-anak asuh Edu Ivak Dalam mampu bermain apik dan menyulitkan pihak tuan rumah. Persewar terlihat bermain lebih cair ketimbang tim tuan rumah. Kombinasi satu dua yang dipertunjukkan lini depan Persewar beberapa kali mampu menyulitkan Pertahanan Persiku Kudus. Beruntung, tidak ada satu  gol pun yang berhasil dilesatkan pihak Persewar.

Walaupun gagal menampilkan permainan yang enak untuk ditonton, Persiku Kudus berhasil mengakhiri laga dengan skor tipis 1-0. Pelatih Bonggo Pribadi pun mengamini bahwa anak asuhnya tidak bermain cantik. “Semua pelatih pengennya main bagus dan menang, tapi dalam situasi seperti sekarang yang penting menang dulu. Mengenai ada kekurangan-kekurangan kita perbaiki kedepannya.” Ujar Bonggo Pribadi.

Hasil ini membawa Persiku Kudus memuncaki klasemen sementara Liga 2 24/25 babak Play Off Degradasi grup J. Walau sama-sama mengoleksi poin 6 dengan Gresik United, Persiku Kudus unggul head to head atas Gresik dan berhak berada di puncak klasemen. Sedangkan Persewar Waropen semakin terpuruk didasar klasemen dengan 0 poin.