Andre Kurniawan
![]() |
Pemain Persiku M. Irvan (kanan) berduel dengan pemain PSS Riko (kiri) Foto: 911 Photography |
Jenangbledeg - Persiku Kudus mengalami kekalahan perdana musim ini pasca babak belur oleh PSS Sleman dengan skor 1-3 sore tadi. Disaksikan sebanyak 6.330 pasang mata di Wergu Wetan, PSS Sleman justru membuka keran gol lebih dulu saat laga baru berjalan empat menit. Berawal dari kesalahan pemain-pemain belakang Persiku dalam mengamankan bola, predator PSS, Tocantins mampu memanfaatkan dengan tendangan roket dari luar kotak pinalti. 0-1 PSS unggul.
Persiku tak tinggal diam. Menjelang jeda turun minum, seisi stadion bergemuruh lantang pasca Kandaimu berhasil menyamakan kedudukan menit 41'. Berawal dari sepak pojok Sandy Sute, bola lambung berhasil disundul Kandaimu menusuk deras ke gawang PSS. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, kedua tim tampak saling menekan dan jual beli serangan. Sial bagi Persiku, PSS justru mampu menggandakan skor. Berawal dari bola daerah yang dituju ke sektor kanan pertahanan Persiku Kudus, pergerakan solo run pemain sayap kiri PSS, Djoge membuat pertahanan Persiku Kudus kalang kabut. Bola lalu diarahkan ke gawang Persiku Kudus yang sudah kosong akibat Kiper Persiku yang melakukan blunder dengan maju meninggalkan areanya. 1-2 Persiku tertinggal atas PSS.
Petaka bagi Macan Muria kembali terjadi saat bek Persiku, Oka berduel dengan pemain PSS, Injay di kotak pinalti. Semula wasit menganggap duel tersebut adalah pelanggaran untuk Persiku Kudus. Sial, wasit mendapat panggilan dari VAR room untuk menegecek monitor. Setelah di cek, wasit justru menganggap Oka yang melanggar pemain PSS l, sehingga wasit menunjuk titik putih untuk PSS.
Tocantins yang menjadi algojo sukses melesatkan bola ke sisi kiri kiper Persiku Kudus yang sudah terlanjur terkecoh jatuh ke arah kanan. Skor 1-3 bertahan hingga laga usai. Sebuah hasil yang mengecewakan untuk Persiku Kudus.
